Alhamdulillah, sholawat berseta salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Nabi Muhammad صلي الله عليه وسلم, keluarga dan sahabatnya رضي الله عنهم dan yang mengikuti mereka hingga akhir zaman. Amma ba’du…
Mari kita renungkan kalimat dibawah ini…
- Umum diketahui, bahwa puncak keinginan dan kesenangan seseorang adalah ia diberi kesempatan untuk memandang dan mendampingi orang yang dicintainya.
- Orang yang memiliki cinta sejati selalu mencari-cari kesempatan dengan penuh kerinduan dan semangat saat-saat dia dapat mengerahkan waktunya, jiwanya dan apa yang dimilikinya demi kekasihnya.
- Tidak ada seorangpun yang berbeda pendapat bahwa orang yang mencintai seseorang, akan patuh kepada yang dicintainya. Dia akan selalu berusaha untuk melakukan apa yang disenangi kekasihnya serta menjauhkan apa yang dibenci kekasihnya. Dengan demikian dia menemukan kelezatan dan kenikmatan yang tak dapat dilukiskan.
- Secara umum sudah diketahui, bahwa orang yang mencintai sesuatu akan mengerahkan tenaga, kekuatan dan apa yang dimilikinya bahkan jiwanya untuk tujuan yang diperjuagkan kekasihnya.
Demikianlah tanda cinta, dan setiap orang dari kita pasti mengaku bahwa dia mencintai Nabinya yang mulia melebihi cinta terhadap orang tuanya, anaknya dan seluruh manusia, Akan tetapi apakah kita jujur dengan pengakuan tersebut ? dan apakah pengakuan kita bernilai disisi Allah Ta’ala ?!
No comments:
Post a Comment